kimia organik Rps 5

Salah satu senyawa yang mengandung fenol adalah asam salisilat. contoh obat yang mengandung asam salisilat yaitu aspirin atau asam asetil salisilat. Asam asetil salisilat adalah jenis obat turunan dari salisilat. Asam asetil salisilat dibuat dengan reaksi asetilasi senyawa fenol (dalam bentuk asam salisilat) menggunakan anhidrida asetat dengan bantuan sedikit katalis, yaitu asam sulfat (H2SO4) sebagai zat penghidrasi. Asetilasi senyawa fenol pada gugus tersebut memberikan efek analgesik yang lebih poten. Fenol memiliki sifat yang cenderung asam. ia dapat melepaskan ion H+ dari gugus hidroksilnya karena ion fenoksidanya terstabilkan oleh resonansi sehingga dapat bereaksi dengan basa.


Link Video :

Kimia Organik

temukan saya pada menit 00.00-2.07

Comments

  1. Dengan Mempertimbangkan aspirin yang memiliki gugus fenol yang keasamannya melebihi alkohol apakah ada efek samping terhadap tubuh atas penggunaan aspirin secara berkala?

    ReplyDelete
    Replies
    1. karena aspirin memiliki gugus fenol yang lebih asam, maka jika aspirin digunakan secara terus menerus dapat menyebabkan gangguan saluran cerna atau toksisitas saluran cerna

      Delete
  2. Bagaimana caranya asam sulfat bisa menjadi katalis dalam asetilasi fenol?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Penambahan asam sulfat pada campuran adalah sebagai katalik asam yang dapat mempercepat terjadinya sintesa dengan cara menurunkan energi aktivasi sehingga reaksi berjalan lebih cepat dan energi yang diperlukan dalam reaksi asetilasi semakin sedikit.

      Delete
  3. Bagaimana mekanisme fenol dalam asam salisilat dapat menjadi antibakteri?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Senyawa alkohol dapat menimbulkan
      denaturasi protein sel bakteri dan proses tersebut memerlukan air. Hal ini
      ditunjang bahwa alkohol absolut, yang tidak mengandung air, mempunyai
      aktivitas antibakteri jauh lebih rendah dibanding alkohol yang mengandung air.
      Turunan fenol berinteraksi dengan sel bakteri melalui proses absorbsi yang
      melibatkan ikatan hidrogen. Pada kadar rendah terbentuk kompleks protein-fenol
      dengan ikatan yang lemah dan segera mengalami peruraian, diikuti penetrasi fenol
      ke dalam sel menyebabkan presipitasi serta denaturasi protein. Pada kadar tinggi
      fenol menyebabkan koagulasi protein dan sel membran mengalami lisis

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

karbohidrat_kimor_rps 13